Menjadi Orang yang Beruntung
Menjadi
orang yang beruntung tentunya merupakan keinginan setiap manusia. Setiap
manusia akan berusaha semaksimal mungkin agar menjadi orang yang beruntung.
Bukan hanya di kehidupan dunia saja manusia ingin beruntung, tentunya ketika di
akhirat kelak setiap manusia ingin menjadi orang yang beruntung. Berikut ini
perbuatan orang-orang yang beruntung menurut Al Qur’an.
1.
QS.
Al Baqarah (2) ayat 2-5
Artinya:
Kitab (Al Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya;
petunjuk bagi mereka yang bertakwa, (yaitu) mereka yang beriman kepada yang
gaib, yang mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian rezki yang Kami
anugerahkan kepada mereka, dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al Qur'an)
yang telah diturunkan kepadamu dan Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu,
serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat. Mereka itulah yang tetap
mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orang-orang yang beruntung.(QS. Al Baqarah (2) : 2-5)
2. QS. Al Baqarah
(2) ayat 189
Artinya:
Mereka bertanya kepadamu tentang bulan sabit.
Katakanlah: "Bulan sabit itu adalah tanda-tanda waktu bagi manusia dan
(bagi ibadah) haji; Dan bukanlah kebajikan memasuki rumah-rumah dari
belakangnya, akan tetapi kebajikan itu ialah kebajikan orang yang bertakwa. Dan
masuklah ke rumah-rumah itu dari pintunya; dan bertakwalah kepada Allah agar
kamu beruntung.(QS. Al Baqarah (2) : 189)
3. QS. Ali Imran
(3) ayat 104
Artinya:
Dan
hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan,
menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah
orang-orang yang beruntung.(QS.
Ali Imran (3) : 104)
4. QS. Ali Imran
(3) ayat 130
Artinya:
Hai
orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan
bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan.(QS.
Ali Imran (3) : 130)
5. QS. Ali Imran
(3) ayat 200
Artinya:
Hai
orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan
tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah
supaya kamu beruntung.(QS. Ali Imran (3) : 200)
6.
QS.
Al Ma’idah (5) ayat 35
Artinya:
Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah
dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah pada
jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan.(QS. Al Ma’idah (5) : 35)
7.
QS.
Al Ma’idah (5) ayat 90
Artinya:
Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum)
khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah
perbuatan keji termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan
itu agar kamu mendapat keberuntungan.(QS. Al Ma’idah (5) : 90)
8.
QS.
Al Ma’idah (5) ayat 100
Artinya:
Katakanlah: "Tidak sama yang buruk dengan yang
baik, meskipun banyaknya yang buruk itu menarik hatimu, maka bertakwalah kepada
Allah hai orang-orang berakal, agar kamu mendapat keberuntungan."(QS. Al Ma’idah (5) : 100)
9.
QS.
Al A’raf (7) ayat 8
Artinya:
Timbangan pada hari itu ialah kebenaran (keadilan),
maka barang siapa berat timbangan kebaikannya, maka mereka itulah orang-orang
yang beruntung.(QS. Al A’raf (7) : 8)
10.
QS.
Al A’raf (7) ayat 69
Artinya:
Apakah kamu (tidak percaya) dan heran bahwa datang
kepadamu peringatan dari Tuhanmu yang dibawa oleh seorang laki-laki di antaramu
untuk memberi peringatan kepadamu? Dan ingatlah oleh kamu sekalian di waktu
Allah menjadikan kamu sebagai pengganti-pengganti (yang berkuasa) sesudah
lenyapnya kaum Nuh, dan Tuhan telah melebihkan kekuatan tubuh dan perawakanmu
(daripada Kaum Nuh itu). Maka ingatlah nikmat-nikmat Allah supaya kamu mendapat
keberuntungan.(QS.
Al A’raf (7) ayat 69)
11.
QS.
Al A’raf (7) ayat 157
Artinya:
(Yaitu) orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang umi
yang (namanya) mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di
sisi mereka, yang menyuruh mereka mengerjakan yang makruf dan melarang mereka
dari mengerjakan yang mungkar dan menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan
mengharamkan bagi mereka segala yang buruk dan membuang dari mereka beban-beban
dan belenggu-belenggu yang ada pada mereka. Maka orang-orang yang beriman
kepadanya, memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang
diturunkan kepadanya (Al Qur'an), mereka itulah orang-orang yang beruntung.( QS. Al A’raf (7) : 157)
12.
QS.
Al Anfal (8) ayat 45
Artinya:
Hai
orang-orang yang beriman, apabila kamu memerangi pasukan (musuh), maka berteguh
hatilah kamu dan sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya agar kamu beruntung.(QS. Al Anfal (8) : 45)
13.
QS.
At Taubah (9) ayat 88
Artinya:
Tetapi
Rasul dan orang-orang yang beriman bersama dia, mereka berjihad dengan harta
dan diri mereka. Dan mereka itulah orang-orang yang memperoleh kebaikan; dan
mereka itulah (pula) orang-orang yang beruntung.(QS. At Taubah (9) : 88)
14.
QS.
Yunus (10) ayat 17
Artinya:
Maka siapakah yang lebih dzalim daripada orang yang
mengada-adakan kedustaan terhadap Allah atau mendustakan ayat-ayat-Nya?
Sesungguhnya, tiadalah beruntung orang-orang yang berbuat dosa.(QS. Yunus (10) : 17)
15.
QS.
Yunus (10) ayat 69
Artinya:
Katakanlah:
"Sesungguhnya orang-orang yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah
tidak beruntung".(QS.
Yunus (10) : 69)
16.
QS.
Yusuf (12) ayat 23
Artinya:
Dan
wanita (Zulaikha) yang Yusuf tinggal di rumahnya menggoda Yusuf untuk
menundukkan dirinya (kepadanya) dan dia menutup pintu-pintu, seraya berkata:
"Marilah ke sini." Yusuf berkata: "Aku berlindung kepada Allah,
sungguh tuanku telah memperlakukan aku dengan baik." Sesungguhnya
orang-orang yang zalim tiada akan beruntung.(QS. Yusuf (12) : 23)
17.
QS.
An Nahl (16) ayat 116
Artinya:
Dan
janganlah kamu mengatakan terhadap apa yang disebut-sebut oleh lidahmu secara
dusta "Ini halal dan ini haram", untuk mengada-adakan kebohongan
terhadap Allah. Sesungguhnya orang-orang yang mengada-adakan kebohongan
terhadap Allah tiadalah beruntung.(QS.
An Nahl (16) : 116)
18.
QS.
Al Mu’minun (23) ayat 1-11
Artinya:
Sesungguhnya beruntunglah
orang-orang yang beriman, (yaitu) orang-orang yang khusyuk dalam shalatnya, dan
orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada
berguna, dan orang-orang yang menunaikan zakat, dan orang-orang yang menjaga
kemaluannya, kecuali terhadap istri-istri mereka atau budak yang mereka miliki;
maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela. Barang siapa mencari yang
di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas. Dan
orang-orang yang memelihara amanah-amanah (yang dipikulnya) dan janjinya, dan
orang-orang yang memelihara shalatnya. Mereka itulah orang-orang yang akan
mewarisi, (yakni) yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.(QS. Al Mu’minun (23) : 1-11)
19.
QS.
Al Mu’minun (23) ayat 102
Artinya:
Barang
siapa yang berat timbangan (kebaikan)nya, maka mereka itulah orang-orang yang
dapat keberuntungan.(QS.
Al Mu’minun (23) : 102)
0 comments:
Post a Comment